Mas, sampeyan besok balik ke Banyuwangi? Bareng ya, Mas. Kebetulan aku juga bawa motor sendiri. (Ucap Iskandar)

Hari yang ditunggu pun tiba, lalu saya dan Iskandar pun bergegas meninggalkan Surabaya dengan motor masing-masing menuju ke arah Banyuwangi. Sesampainya di daerah Pasuruan kami istirahat sejenak untuk menikmati kopi. Lalu, muncul lah ide gila Iskandar. “Gimana kalau kita mampir ke Bromo dulu, Mas? Kayaknya seru. Soalnya kita sama-sama belum pernah ke Bromo, kan?”

Tanpa basa-basi, saya pun mengiyakan ajakan Iskandar, karena saya sendiri penasaran banget dengan Bromo dan keindahan alam yang dimilikinya. Ternyata hampir setengah perjalanan kami kehujanan dan memutuskan untuk berteduh di warung kopi. Pikiran kami pun galau antara melanjutkan perjalanan atau nggak, karena memang minim persiapan banget, guys.

perjalanan ke bromo

Rencana awal hanya mampir sebentar, tapi ternyata cuaca hari itu kurang bersahabat sehingga membuat kami memutuskan untuk menginap. Kami mencari penginapan dibantu oleh Pak Polisi yang sedang bertugas di Bromo. Syukurlah kami mendapat penginapan murah seharga 150 ribu/malam untuk 2 orang.

Kami sampai di penginapan sudah agak larut malam dan kondisi masih hujan, sehingga kami nggak bisa ke mana-mana lagi selain menghangatkan tubuh dengan api unggun di penginapan. Alhasil kami berbincang-bincang dengan pemilik penginapan tersebut.

Keesokan harinya cuaca bagus banget dan cerah, lalu kami memutuskan untuk explore Bromo lebih lanjut. Setelah sarapan pagi, kami membeli tiket dan melewati ladang sayur yang indah. Pokoknya kala itu adalah moment yang membuat saya lupa dengan beban kehidupan di dunia fana ini.

bromo

Akhirnya kami sampai di spot pertama, yaitu Bukit Cinta. Tempat di mana wisatawan biasanya menikmati gunung Bromo dari menara pandang. Asli tempat ini keren banget, guys. Saya pun memilih outfit dengan gaya lokal Indonesia. Kebetulan waktu masih di Surabaya saya menyempatkan diri untuk membeli wastra khas Madura di Bangkalan dengan melewati jembatan Suramadu.

Ya, outfit yang saya pilih ini membuat saya semakin cinta dengan suku saya sendiri, yaitu Madura. For your information bahwa saya adalah putera daerah Situbondo dengan keturunan Madura, guys. Saya bangga bisa menggunakan baju khas Madura yang memiliki motif stripe merah dan putih, beserta pengikat kepala dan kainnya.

madura

Bagi saya, outfit dengan gaya lokal Indonesia ini membuat saya sebagai generasi muda mampu mempertahankan dan melestarikan budayanya. Selain kain dari Madura, saya juga memiliki beberapa kain atau wastra dari daerah-daerah lain juga.

By the way traveling dengan menggunakan outfit gaya lokal Indonesia ini menarik untuk kalian coba. Mengapa? Karena Indonesia ini memiliki berbagai macam wastra unik dan keren untuk digunakan. Beberapa tips yang bisa kalian coba untuk mempopulerkan gaya lokal Indonesia adalah :

1. Gunakan Wastra Indonesia

Pastinya yang utama adalah menggunakan wastra khas dari daerah-daerah di Indonesia. Kalian nggak perlu menggunakan baju adat, kok. Cukup gunakan kainnya saja, hiasan kepala, atau baju yang memang kental dengan suku atau daerah yang kalian gunakan.

2. Mix and Match

Pintar-pintar saja dalam melakukan mix and match pada outfit gaya lokal Indonesia. Jika kalian bisa memadupadankan, pasti hasilnya keren banget dan membuat kita semakin cinta dengan budaya dan karya-karya asli Indonesia. Butuh referensi? Langsung saja buka Laruna Indonesia Fashion Forum. Dijamin akan banyak referensi outfit buat kalian.

3. Be Confident

Tips selanjutnya kalian harus confident atau percaya diri, guys. Kepercayaan diri ini akan terpancar dari aura kalian sendiri, sehingga membuat penampilan menjadi lebih keren. Percaya diri itu adalah kunci dari setiap penampilan, lho. Sebagus apapun outfit yang melekat pada diri kalian akan terlihat biasa saja jika kalian nggak percaya diri.

4. Buat Konten Foto atau Video

Jangan lupa buat konten dengan outfit gaya lokal Indonesia yang kalian kenakan, ya. Tujuannya supaya memengaruhi orang lain untuk melakukan hal yang sama. Cara ini adalah cara termudah yang bisa dilakukan pada era digital untuk melestarikan budaya Indonesia. Konten yang kalian buat pun bisa diunggah melalui social media.

5. Cari Partner Traveling yang Cocok

Terakhir, kalian bisa mencari partner yang cocok untuk menemani liburan kalian. At least yang mau bergaya lokal Indonesia juga. Hal terpenting dari partner adalah bisa diajak gantian untuk foto atau video, hehehe.

tips traveling

Itulah kelima tips yang bisa kalian lakukan ketika traveling dengan outfit gaya lokal Indonesia. Sumpah bahagia banget rasanya bisa menjadi bagian dari orang yang masih melestarikan budaya Indonesia, khususnya wastra. Kalau bukan kita, lalu siapa lagi?

Mengapa harus Melestarikan Gaya Lokal Indonesia?

Sebetulnya melestarikan budaya Indonesia itu adalah tugas kita semua sebagai warga negara. Pertanyaannya adalah mau atau nggak? Karena dengan melestarikan gaya lokal Indonesia, otomatis banyak positive impact yang bisa dihasilkan, seperti :

Membantu UMKM Lokal Tetap Eksis

Ya, melestarikan gaya lokal Indonesia mampu membangkitkan para UMKM yang bergerak di bidang wastra dan sejenisnya, sehingga mereka tetap bisa bertahan di tengah gempuran modernisasi.

umkm lokal

Kita wajib menumbuhkan kembali para pelaku UMKM wastra Indonesia. Faktanya UMKM mampu memperkuat perekonomian Indonesia, lho. That’s why gaya lokal Indonesia merupakan langkah mudah yang bisa dilakukan oleh generasi muda Indonesia.

Membantu Melestarikan Budaya

Tentu saja budaya yang kita miliki nggak akan punah jika generasi mudanya tetap melestarikan budaya tersebut. Menggunakan gaya lokal Indonesia adalah langkah tepat yang bisa dipilih, guys. Nggak harus menjadi pembuatnya, kok, yang penting tetap menggunakan dan membantu melestarikan. Mudah banget, kan?

Menjaga Identitas Bangsa

Sebagai generasi muda Indonesia kita tetap harus menjaga identitas bangsa di tengah ancaman globalisasi yang semakin menguat. Cara termudahnya adalah menggunakan bahasa daerah dan bahasa nasional, membeli produk dalam negeri, menerapkan nilai pancasila, turut menjaga dan melestarikan budaya Indonesia, dan beberapa hal positif lainnya.

menjaga identitas bangsa

Nah, meggunakan gaya lokal Indonesia merupakan salah satu cara dalam menjaga identitas bangsa supaya nggak semakin tergerus oleh ancaman globalisasi. Jika sudah semakin tergerus, kita sendiri yang akan rugi, guys. Yuk, sama-sama menjaga identitas bangsa.

Lebih Ramah Lingkungan

Ini yang membuat saya bangga dengan wastra Indonesia. Hasil dari UMKM lokal di bidang wastra itu lebih ramah lingkungan, lho, karena masih menggunakan cara manual, menggunakan bahan alami, tetap menjaga alam, dan kental dengan adat-istiadatnya. Seperti yang kita ketahui bahwa budaya dan adat yang masih kental akan tetap menjaga alam dan lingkungan sekitarnya.

gaya lokal indonesia

Nggak nyangka ternyata gaya lokal memiliki impact yang benar-benar positif bagi masa depan Indonesia, kan? Banyak pelajaran yang akan kita dapatkan ketika terlibat dalam melestarikan gaya lokal Indonesia. Jadi, jangan hanya sekadar menggunakan outfit namun nggak tahu impact-nya, ya.

Gaya lokal Indonesia jika dipadupadankan dengan gaya modern bisa juga, kok. Buktinya banyak desainer Indonesia yang melakukannya. Alhasil wastra kita semakin mendunia ketika digunakan oleh para wakil Indonesia dalam ajang kecantikan internasional. Mereka saja bangga menggunakannya, mengapa kita harus malu?

Saya memiliki harapan besar terhadap perkembangan gaya lokal Indonesia, di antaranya adalah semakin mendunianya wastra Indonesia, dengan begitu nggak akan mudah direbut oleh negara lain, kan? Selain itu, saya juga berharap semakin banyak anak muda yang menggunakan gaya lokal Indonesia untuk outfit sehari-hari atau acara tertentu.

Fashion Ramah Lingkungan

Harapan saya terhadap pemerintah tetap mendukung UMKM lokal dengan mempertahankan keasliannya. Mulai dari mesin manual yang digunakan, bahan yang diambil dari alam, dan sesering mungkin mengadakan sosialisasi atau penyuluhan tentang digital marketing.

Harapan saya yang terakhir adalah semoga ada generasi penerus yang bisa membuat dan mempertahankan keaslian wastra Indonesia. Jika ngga ada penerusnya, dipastikan wastra Indonesia akan punah. Pokoknya jangan sampai hal itu terjadi, ya.

Yuk, sama-sama suarakan tentang gaya lokal Indonesia melalui konten tulisan dan video. Nah, buat kalian yang memiliki ketertarikan menulis tentang fashion, langsung saja bergabung menjadi kontributor Laruna melalui link ini https://laruna.id/contributor/, dan sebarkan tentang gaya lokal Indonesia dengan fashion yang ramah lingkungan. Oh, iya. Saya akan mengajak kalian semua jalan-jalan virtual ke Bromo melalui konten video di bawah ini.

Seru banget perjalanan saya di Bromo dengan outfit gaya lokal Indonesia, kan? Semoga artikel tentang Fashion Ramah Lingkungan dan Gaya Lokal Indonesia ini dapat memberikan insight positif bagi kita semua. Thank you so much for visiting my blog, keep healthy, always be grateful, don’t forget to pray, don’t forget to smile, and see you on my next article.

*****

 Referensi :

Azzahra, Qonita. 2021. Tantangan Industri Wastra Nasional. https://www.alinea.id/infografis/tantangan-industri-wastra-nasional-b2c8f96fT diakses tanggal 20 Juli 2023.

Realfood. 2020. 7 Alasan Kenapa Harus Beli Produk Lokal, Banyak Untungnya. https://www.realfood.co.id/artikel/7-alasan-kenapa-harus-beli-produk-lokal-banyak-untungnya diakses tanggal 20 Juli 2023.

Vania, Hanna Farah. 2021. UMKM Perkuat Ekonomi Indonesia. https://katadata.co.id/padjar/infografik/6155aff04440d/umkm-perkuat-ekonomi-indonesia diakses tanggal 20 Juli 2023.