Butuh Suasana Alam? Yuk, Rekreasi dan Belajar di Taman Botani Sukorambi Jember

Siang itu cuaca sangat cerah, angin berhembus agak kencang ke arah selatan dan tiba-tiba jariku menari sangat indah di atas keyboard smartphone yang ku beli dengan cicilan 4X ini (tuh kan ketahuan klo kredit hahaha, tapi sudah lunas kok guys).

Kalian tahu apa yang dilakukan oleh jari-jariku di atas keyboard? Apa? Update status? Yup, benar sekali guys, kira-kira begini bunyinya “Ke Jember yok, ada yang mau join?”, hanya selang 0.1 detik pun banyak banget yang chat, tapi aku hanya memilih 1 orang tercepat pada hari itu (halah kuis kali bang hahaha).

Akhirnya, yang berhasil traveling denganku adalah salah satu mahasiswa di tempat mengajarku yang kebetulan libur kuliah menjelang Ramadhan, tapi ada sebuah syarat khusus ketika akan traveling denganku, yaitu gak boleh meggunakan hijab (yaiyalah bang dia kan mahasiswa bukan mahasiswi #OkeLupakan).

Tanpa harus berpikir lama, langsung saja kami prepare dan packing baju seadanya guys, kemudian kami berangkat ke Jember setelah solat ashar dan  tiba di Jember sekitar pukul 19.00 WIB.

2 malam hanya 100K

Wow tarif apaan tuh bang, kok murah banget? Jadi, tarifmu selama ini cuma segitu bang? Eitsss gak usah negative thinking dulu deh guys hahaha, tarifku di atas itu kok (eh). Jadi, itu adalah harga yang harus kubayar untuk sebuah kos harian yang aku sewa untuk 2 malam di Jember. Lokasinya di tengah kota kok, murah banget kan? hehehe.

Malam pertama di Jember, kami isi dengan nongkrong di sebuah café yang sangat hits guys. Aku tahu café ini gara-gara nonton tayangan sebuah acara traveling di televisi ketika aku masih dinas di Jogja, kemungkinan itu tahun 2015 guys dan baru kesampaian di tahun 2018 hehehe, yah namanya juga penantian guys (apasih bang hahaha).

Kami menghabiskan malam dengan sepiring nasi goreng dan segelas kopi di café tersebut (gak matching sih sebenarnya antara food and beverage hahaha) hingga pukul 23.57 WIB. Sesampainya di kos yang kami sewa, kami sempat bingung akan traveling kemana keesokan harinya.

Sebagai anak millenial yang sadar jejaring sosial (asek), aku langsung mencari Destinasi Wisata Jember yang berbau air, mengapa harus air? Karena aku suka banget berenang guys. Alhasil aku dapat referensi destinasi wisata yang bukan hanya taman rekreasi tetapi juga taman edukasi.

Yup, destinasi yang aku dapat dari jejaring sosial terletak di daerah Sukorambi Jember, yaitu Taman Botani Sukorambi. Taman wisata alam ini memiliki luas sekitar 12 hektar dan mengusung konsep taman rekreasi dan belajar. Lokasinya pun cukup dekat dengan kota Jember guys, hanya sekitar 10 menit perjalanan.

Pagi itu sekitar pukul 11.00 WIB (itu mah udah siang bang hahaha) kami berangkat menuju Taman Botani Sukorambi dengan perasaan ceria, riang, dan bahagia hehehe. Hanya sekitar 10 menit dari kos yang kami sewa, kami pun sampai di Taman Botani Sukorambi.

Cukup mudah dalam menemukan lokasi ini guys, karena sudah tersedia juga di google maps. Setelah tiba di lokasi, aku pun langsung menuju ke loket, dan berhubung aku kesananya di hari kerja, maka aku hanya membayar tiket sebesar IDR 12K, murah banget kan guys?.

Cuaca yang agak sedikit mendung dan suasana sejuk seakan menyambut kedatanganku ke Taman Botani Sukorambi. Kesan, pertama yang aku rasakan adalah sangat menenangkan dan jauh dari kebisingan kota.

You know guys hal pertama kali yang aku lakukan apa? Yup nge-vlog hehehe, aku adalah tipe orang yang selalu ingin memberikan kabar bahagia melalui story instagram dan memberikan informasi wisata kepada para netizen yang budiman.

Karena penasaran dengan taman bunga, maka setelah memarkir motor aku langsung menuju ke lokasi taman bunga yang letaknya tak jauh dari parkir motor.

Setelah puas menikmati indahnya dan senyuman bunga-bunga yang berwarna-warni, aku pun menuju ke pintu masuk utama. Lokasi tujuan keduaku tak lain dan tak bukan adalah kolam renang, karena aku hobi banget berenang guys (apalagi berenang di air yang keruh *eh hahaha).

Dan ternyata di Taman Botani Sukorambi ini memiliki beberapa kolam renang lho guys, diantaranya adalah kolam renang anak, kolam renang remaja, kolam renang dewasa, kolam renang khusus muslimah, dan kolam renang pelangi.

Air yang digunakan pada kolam renang tersebut adalah air yang berasal dari sumber guys, kebayang dong bagaimana segarnya berenang di air yang tidak mengandung kaporit hehehe.

Sensasi berenang di air yang berasal dari sumber mata air itu memang beda guys, aku suka banget berenang di sini walaupun airnya dingin banget. Menyegarkan dan membuat pikiran fresh itu sudah pasti, karena kolam renangnya langsung berhadapan dengan pemandangan hijau persawahan, oh God it was amazing I did.

Dan ternyata nih guys, berenang atau pun berendam di air dingin yang berasal dari sumber mata air itu memiliki beberapa manfaat lho guys, diantaranya :

Setelah puas berenang dan merasa bugar (asek hahaha) aku langsung menuju ke rumah pohon. Gilaaaaakkk men asyik banget nyantai di atas rumah pohon. Aku bisa menikmati pemandangan hijau dan kolam wahana air dari atas. Seandainya, ada secangkir kopi yang menemaniku di atas rumah pohon pasti lebih menyenangkan hehehe.

Nah, pasti kalian penasaran banget kan ada apa saja sih di dalam Taman Botani Sukorambi? Jadi, di dalam area ini terdapat beberapa wahana yang bisa kita nikmati guys. Bukan hanya untuk rekreasi, tapi juga terdapat beberapa sarana pembelajaran.

Cieee penasaran yah? Yup benar banget guys, di sini sudah dilengkapi dengan beberapa sarana rekreasi dan belajar. Dan semua sarana bermain di sini sudah cukup aman digunakan guys, jadi kalian gak perlu khawatir ketika menggunakan fasilitas bermain yang ada di sini. Nah, ini dia beberapa sarana rekreasi yang ada di Taman Botani Sukorambi.

Terus sarana belajarnya ada apa aja bang?

Eiitsss di Taman Botani Sukorambi banyak banget sarana belajarnya guys, mulai dari sarana pembelajaran anak-anak sampai dewasa pun semua ada di sini.

Tuh kan kita bisa belajar banyak hal lho guys di Taman Botani Sukorambi, dan di sini kalian juga bisa belajar bagaimana cara membuat tanaman hidroponik bersama petugas yang sudah ahli di bidangnya.

Keren banget kan guys? Iya dong, yang pasti Taman Botani Sukorambi patut dipertimbangkan dan bisa dijadikan salah satu referensi liburan kalian nih. Dan sampai saat ini Taman Botani Sukorambi sudah banyak mengadakan berbagai event guys, dintaranya event internal maupun eksternal.

Event tersebut semata-mata diadakan karena lokasi Taman Botani Sukorambi memang sangat cocok dengan kebutuhan pelatihan, dll. Sehingga, masyarakat dapat memanfaatkan Taman Botani Sukorambi untuk berbagai hal.

Nah, mau tahu lebih lanjut bagaimana keseruan hakiki yang ku alami di Taman Botani Sukorambi? Yuk, simak video singkat di bawah ini guys.

Cieee ngiler kan ngeliat video keceku di Taman Botani Sukorambi? Makanya segera atur jadwal untuk mengunjunginya juga guys, dijamin deh kalian betah berlama-lama di dalam hehehe. Nah, ini dia beberapa keunggulan Taman Botani Sukorambi dan alasan mengapa kalian harus liburan, bermain, dan belajar di Taman Botani Sukorambi.

Yup, benar-benar pilihan tepat sebagai alternatif destinasi liburan kalian ketika kalian berlibur ke Jember guys. Di Taman Botani Sukorambi ini juga dilengkapi dengan golf car yang bisa kalian sewa untuk mengunjungi beberapa wahana guys.

Kalau aku bilang sih Taman Botani Sukorambi ini merupakan one stop destination for your holiday guys. Benar-benar komplit dan membuat kita menjadi lebih fresh, smart, dan full of inspiration. Yuk, follow jejaring sosial Taman Botani Sukorambi di instagram dan facebook, karena banyak informasi menarik di sana guys.

Tak terasa hari semakin sore dan sedikit lelah karena terlalu amazed dan sangat menikmati keindahan alam yang ada di Taman Botani Sukorambi. Akhirnya perjalanan hari pertamaku di jember penuh dengan pengalaman baru dan seru banget guys.

Saat ini Jember Makin Rame dengan beberapa event yang diselenggarakan dan wisata alam maupun wisata buatan lho guys. Penasaran kan bagaimana serunya hari keduaku di Jember? Yuk, simak artikel berikutnya di sini guys and see you on my next destination.

Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Taman Botani Sukorambi dan Blogger Jember Sueger.