Sebagai pelaku bisnis yang memanfaatkan website untuk menjual produk atau layanan jasa secara online, maka sudah barang tentu kebutuhan akan layanan hosting merupakan sebuah hal yang sangat penting untuk menunjang kelancaran usaha.
Lalu apa sih yang dimaksud dengan Hosting ? Hosting adalah sebuah layanan untuk menyimpan file, data, script, video ataupun gambar sebuah website, dan merupakan layanan untuk memastikan beroperasinya sebuah website sehingga bisa diakses oleh pengguna melalui internet. Jadi, kalau diibaratkan sebuah ruangan, maka hosting tersebut adalah sebuah ruangan yang menyimpan banyak buku-buku penting.
Semakin banyak pengguna layanan sebuah website di internet, maka kecepatan sebuah website amatlah diprioritaskan. Hal ini dikarenakan coustumer atau pelanggan nggak bisa menunggu terlalu lama, karena loading yang lemot. Nah, rata-rata saat ini pemilik website sudah mulai menggunakan layanan hosting dengan IPv6, sehingga bisa mengakses website dari jaringan yang hanya menggunakan IPv6. Lalu, apa yang dimaksud dengan IPv6?
IPv6 adalah kepanjangan dari Internet Protokol Version 6 (enam) yang merupakan versi terbaru. Sebelumnya ada versi lama, yaitu IPv4. Beberapa ciri dari IPv4 yaitu struktur pengalamatan sebanyak 32-bits yang tersusun dari 4 blok, dan tiap blok memiliki 8-bits. Selain itu, memiliki 10 basic header field, terdiri dari desimal 0-9, multicasting terbatas, fitur IPSec dapat diterapkan, masih namun terbatas.
IPv6 merupakan sebuah protokol internet (komunikasi) yang menyediakan sistem identifikasi dan lokasi untuk komputer di jaringan dan merutekan lalu lintas di Internet. IPv6 (Internet Protocol version 6) hadir untuk menangani masalah kelelahan alamat IPv4.
Apa keunggulan dari Internet Protokol Version 6? Yang pertama adalah lebih unggul jika dibandingkan dengan Ipv4 yang hanya mentok dengan ruang pengalamatan 32 bits. Keunggulan lain dari hosting IPv6 yang bisa dirasakan adalah :
- Struktur pengalamatan sebanyak 128-bits yang tersusun dari 8 blok (memiliki ruang alamat IP lebih besar)
- Terdiri dari Heksadesimal 0-F
- Memiliki 6 basic header field
- Tiap blok memiliki 16-bits
- Semua sudah multicasting
- Terdapat fitur IPSec (Internet Protocol Security)
- Tidak memerlukan DHCP Server (Stateless Mechanism host/client dapat melakukan konfigurasi otomatis alamat IPv6)
- Dapat menggunakan MAC Address dari perangkat host
- Tidak memerlukan NAT untuk End to End Communication
Manfaat hosting dengan IPv6, yaitu kita bisa mengakses website dari jaringan yang hanya menggunakan IPv6. Sebagai tambahan informasi bahwa alamat IP adalah sekumpulan angka yang dapat menunjukkan lokasi Komputer, lokasi paket-paket internet, lokasi website, dan menyediakan fasilitas untuk routing lalu lintas internet. Semua perangkat elektronik yang terhubung dengan internet pasti memiliki alamat IP.
Bagi pemilik website yang membutuhkan layanan hosting murah IPv6 kini bisa diperoleh di DomaiNesia. DomaiNesia adalah penyedia layanan hosting terbaik di Indonesia yang sudah mendukung hosting dengan IPv6. Pelayanannya yang terbaik membuat banyak pemilik website menggunakan layanan DomaiNesia, termasuk aku sendiri, guys, hehehe.
Harganya terjangkau banget, kan? Jadi tunggu apalagi, ingin sewa hosting yang sudah support IPv6? Pilih DomaiNesia saja, dan gunakan KODE REFERRAL JOE CANDRA untuk mendapatkan diskon menarik.
Semoga artikel tentang hosting dengan IPv6 ini bermanfaat, ya. Thank you so much for visiting my blog, keep healthy, always be grateful, don’t forget to pray, don’t forget to smile, and see you on my next article.
*****