Membangun bisnis food truck, memang masih jarang dilakukan, khususnya di Indonesia. Namun, siapa sangka bahwa bisnis food truck ini ternyata merupakan salah satu peluang bisnis kuliner yang menguntungkan lho, guys.
Akan tetapi, nggak sedikit juga pelaku bisnis yang masih awam tentang langkah-langkah merintis bisnis food truck. Nah, berikut ini ada beberapa hal yang bisa membuat Anda sukses dalam bisnis food truck, mulai dari mengetahui modal hingga kiat-kiatnya.
Sebelumnya, bisnis food truck memang termasuk dalam salah satu bisnis kuliner yang unik, dimana bisnis ini dilakukan di dalam mobil dan bisa berpindah-pindah tempat. Meski, kehadiran food truck kini masih sedikit, justru hal ini bisa dijadikan peluang usaha yang bagus dan bisa membuat Anda sukses dalam bisnis food truck. Yuk, langsung saja intip gambaran modalnya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis food truck.
1. Modal untuk membeli mobil
Hal pertama yang diperlukan agar bisa sukses dalam bisnis food truck adalah mempersiapkan modal untuk membeli mobil. Bukan mobil biasa, mobil yang biasa digunakan bisnis food truck adalah mobil jenis pick up atau sejenisnya yang bisa dimodifikasi. Bahkan tak sedikit yang menggunakan mobil semi truck atau malah mobil bekas, agar bisa menghemat biaya.
Nah, mobil jenis tersebut biasanya bisa dibeli dengan kisaran harga Rp 50-150 jutaan, guys, tergantung kondisi kendaraan dan tahun pembuatan. Pastinya mobil tersebut harus bisa membuat kita nyaman untuk melakukan bisnis.
2. Modal untuk memodifikasi mobil
Kedua, agar sukses dalam bisnis food truck adalah memerlukan modal untuk memodifikasi mobil truck, agar bisa digunakan untuk bisnis kuliner. Di dalam mobil tersebut nantinya akan diisi berbagai macam alat-alat masak, seperti kompor, gas, tempat cuci piring dan lain-lain.
Nggak hanya itu, modifikasi mobil juga diperlukan agar tampilan mobil dari luar terlihat menarik. Misalnya, bentuknya dibuat dengan tema vintage atau jadul, warna cat mobilnya juga disesuaikan dengan jenis makanan yang akan jual, dan lain-lain.
3. Modal untuk membeli peralatan dapur
Selain tempat yang menggunakan mobil, kita juga harus mempersiapkan modal untuk membeli peralatan dapur atau peralatan masak. Cara untuk mengetahui berapa modal yang dikeluarkan, sebelumnya kita harus membuat daftar peralatan yang benar-benar dibutuhkan.
Peralatan dapur yang umum digunakan dalam bisnis food truck antara lain misalnya microwave, kompor, kuali, penanak nasi, penanak air, mesin espreso dan lain-lain. Bahkan dengan biaya alat-alat sekitar Rp 5-10 jutaan, kita sudah bisa membuat warung kopi kecil. Lalu selanjutnya, baru bisa membuat daftar bahan-bahan makanan, karena ini juga sangat penting.
4. Modal Operasional
Jika bisnis kuliner yang berada di ruko atau toko harus membayar uang sewa perbulannya sebagai biaya operasinal, bisnis kuliner di food truck pun demikian. Namun, bedanya bisnis food truck memiliki biaya operasional seperti biaya beli bensin, perawatan mobil, hingga biaya parkir.
Belum lagi biaya operasional lainnya, seperti menggaji pegawai, listrik, promosi dan lain-lain. Sehingga, setiap bulannya mungkin kita bisa mempersiapkan biaya operasional bulanan sekitar Rp 30-60 jutaan.
Meski, memiliki modal usaha yang cukup besar, namun percayalah jika kita bisa membangun bisnis food truck tersebut dengan sungguh-sungguh dan menerapkan langkah-langkah yang tepat, keuntungannya bisa sangat besar.
Apalagi jika kita berjualan di tempat seperti konser musik kekinian, atau fashion festival dan lain-lain, karena kita bisa mendapatkan keuntungan hingga puluhan juta rupiah lho, guys. Namun, sejumlah tantangan memang kerap dialami oleh para pelaku usaha bisnis food truck.
Akan tetapi, semua masalah tersebut sejatinya lambat laun bisa kita atasi. Apa saja sih tantangan yang seringkali dialami para pebisnis food truck? So, untuk informasi selengkapnya, bisa kalian baca pada link artikel berikut ini https://www.cekaja.com/info/sukses-bisnis-food-truck/. See you guys on my next article.
*****
Keren dan mantul, semoga bisa menjadi bahan referensi, ditunggu artikel berikutnya.